NTB, Pejuangmuda.com – Brownyezz merupakan salah satu nama merek makanan di Lombok Timur.
Pada pergelaran MotoGP 2024, Brownyezz mendapatkan stand gratis untuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Mandalika.
Lalu Abdul Fatah selaku pendiri Brownyezz mengatakan jika kesempatan tersebut bisa menjadi bukti mengenai kualitas produk-produk yang dijual.
“Ini kesempatan bergengsi bagi Brownyezz untuk bisa kembali tampil di event internasional. Kami bisa melakukan branding. Bahwa brand Brownyezz sudah bisa tampil untuk kedua kalinya,” kata Fatah.
Sebelumnya, pada pertunjukan MotoGP 2022, Brownyezz juga berhasil menjadi salah satu UMKM yang lolos untuk berjualan di Mandalika.
Selanjutnya, Fatah menginfokan jika pada MotoGP 2024 hanya ada 60 UMKM yang lolos dengan jumlah pendaftar sekitar 140-an.
“… dipilihlah 60 UMKM yang terdiri dari 48 UMKM sektor makanan dan minuman serta 12 UMKM non-makanan dan minuman, seperti kerajinan, tenun, mutiara, dan sebagainya,” terangnya.
60 UMKM yang berhasil mendapatkan stand di Mandalika akan mendapatkan beberapa fasilitas dari panitia.
Adapun fasilitas tersebut seperti kebutuhan stand dengan isinya, listrik, kaos, voucher makan selama acara, dan lain-lain.
“Sebagai bentuk imbal baliknya, UMKM harus mengupayakan transaksi melalui aplikasi MyPertamina. Lebihnya, ada diskon 5 persen bagi pembeli yang belanja selama event MotoGP menggunakan apps MyPertamina,” tutupnya.
Panitia acara MotoGP 2024 sama sekali tidak meminta imbalan bagi hasil kepada UMKM.
Dengan adanya kesempatan berjualan untuk UMKM diharapkan mereka bisa meningkatkan kemampuan dan kapasitasnya dalam berbisnis dan melakukan traksaksi digital.
Sebelumnya, Brownyezz merupakan salah satu merek makanan yang menjual beberapa kudapan.
Adapun kudapan yang dijual oleh Brownyezz seperti brownies kukus, brownies panggang, lekker holland, kue jeruk, bolu gulung, dan. masih banyak lagi.
Pada awal terbentuknya, Brownyezz berjualan keliling dengan mobil dan mangkal pada beberapa tempat di Selong.
Akan tetapi, pada saat ini Brownyezz memutuskan untuk berjualan di rumahnya yaitu di Ijobalit.