Lombok Barat, pejuangmuda,com – Tempat Wisata Tanjung Bias, meraih Tempat Wisata Tersehat di NTB dalam salah satu nominasi Lomba Kampung NTB, Senin (9/11/2020) di Killa Senggigi Lobar.
Raihan ini merupakan suatu capaian yang sangat luar biasa, ditengah pandemic Covid-19, dimana salah satu tempat wisata di Lombok Barat ini dinilai paling gencar menerapkan standar protocol Kesehatan.
Raihan Wisata Tanjung Bias, yang terletak di Desa Senteluk Batulayar ini, tidak terlepas dari peran Pemerintah Desa Senteluk beserta TNI-Polri, dan unsur terkait lainnya.
Kepala Desa Senteluk Fuad Abdulrahman mengungkapkan suatu kebanggaan yang sangat luar biasa, atas penghargaan dari Kapolda Nusa Tenggara Barat, sebagi Tempat Wisata Tersehat di NTB, Kamis (12/11/2020).
“Tentunya ini akan menjadi pemecut atau motivasi, untuk membuat wisata kuliner tanjung bias menjadi lebih baik ke depan,” ucapnya.
Menurutnya, Capaian ini tidak dapat diraih tanpa dukungan dan upaya kerja keras dari TNI-Polri yang berperan sangat penting dalam menerapkan protocol Kesehatan di tempat wisata ini.
“Untuk diketahui bahwa, Polres Lombok Barat, Polsek Senggigi, Babinsa, dan Linmas yang sangat berperan, melakukan berbagai kegiatan terkait protocol Kesehatan, salahsatunya penertiban dalam penggunaan masker,” jelasnya.
Pencapaian ini tidak cukup berhenti sampai disitu, kedepannya pengelola dalam hal ini Bumdes dan Pemdes, dengan melibatkan TNI-Polri merencanakan wisata kuliner tanjung bias akan menjadi wisata ramah anak.
“Tentunya dengan mematuhi segala aturan yang di tetapkan oleh pemerintah, terlebih di masa pandemik covid19 ini, protokol kesehatan covid-19 menjadi salah satu syarat utama dalam kegiatan wisata di Tanjung Bias,” imbuhnya.
Kades mengucapkan terimakasih, atas kerjasama dan peran serta semua pihak, yang tetap patuh pada himbauan pemerintah, sehingg wisata kuliner tanjung bias masih tetap buka sampai saat ini.
“Sehingga menjadi sumber peningkatan ekonomi, masyarakat sekitar wilayah desa senteluk dan kecamatan batulayar pada umumnya, sehingga wisata kuliner tanjung bias menjadi kebanggaan kita bersama,” ujarnya.
Kades juga berencana akan terus berbenah untuk menjadi lebih baik, diantaranya akan mengembangkan ruang ramah anak.
“Perkampungan di Wisata Tanjung Bias, rencana kami dan Pemdes akan kemas menjadi perkampungan nelayan yang bersih dan sehat,” tandasnya.
Disinggung mengenai capaian Wisata Tersehat di NTB, yang tidak terlepas dari campur TNI-Polri, Kapolsek Senggigi AKP Bowo Tri Handoko SE, S.I.K., mengatakan bahwa ini lebih kepada Sinergitas semua pihak, Jumat (13/11/2020).
“Berbagai pertemuan telah dilakukan, bersama Pihak Pemdes Senteluk, Polsek Senggigi, Babinsa, serta pengelola tempat wisata,” ungkapnya.
Membahas tentang inovasi-inovasi dalam mewujudkan Tempat Wisata Sehat, ditengah masa pandemic Covid-19.
“Intinya adalah sinergitas, kerjasama dan kebersamaan dalam bergotongroyong mempersiapkan kampung sehat serta inovasi-inovasi yang akan diterapkan,” imbuhnya.
Kapolsek juga menegaskan bahwa ini juga sangat terkait dengan kebijakan Kapolres Lombok Barat, dalam melakukan penertiban protocol Kesehatan khususnya di tempat wisata.
“Sesuai dengan atensi Bapak Kapolres Lobar, bahwa pusat keramaian harus benar-benar disiplin dalam menerapkan penerapan protocol Kesehatan, melalui kegiatan Penyekatan dan Penertiban, diantaranya di Simpag Tiga Montong,” jelasnya.
Dimana, bagi pengunjung yang belum mematuhi protocol Kesehatan, diberi Tindakan berupa sanksi sosial bahkan sanksi administrasi, dalam penegakan perda NTB No.7 Tahun 2020.
(Yyt)