MENU

Tips Memilih Calon Presiden Mahasiswa dan Waki Presiden Mahasiswa

Gambar dari : Pixabay.com

Pejuangmuda.com – Mahasiswa adalah seorang agen pembawa perubahan yang dapat memberikan solusi bagi permasalahan yang dihadapi suatu masyarakat bangsa di berbagai belahan dunia. Oleh karena itu, kita sebagai mahasiswa harus berhati-hati dalam memilih calon pemimpin kita yaitu Presiden Mahasiswa.

Berikut beberapa tips untuk memilih Calon Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa

  1. Visi dan Misi

Kita harus paham tentang Visi dan Misi dari Calon Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa, karena visi dan misi itu adalah gambaran tentang apa yang akan dilakukan oleh pemimpin mahasiswa selama masa jabatannya.

Jika Visi dan Misi yang di ajukan oleh Calon Presiden Mahasiswa tidak dapat membawa kemajuan untuk organisasi dan seluruh mahasiswa, maka itu bukanlah sebuah Visi dan Misi yang bagus.

Ini adalah Visi dan Misi CAPRESMA dan CAWAPRESMA nomor urut 02 Universitas Hamzanwadi Periode 2020-2021

Visi dan Misi Pasangan Calon Nomor Urut 02 Universitas Hamzanwadi periode 2020-2021, Moh. Zainul Hasan M. dan Ishak Badawi
  1. Aktif Di Kegiatan Internal Dan Eksternal Kampus
Moh. Zainul Hasan M. saat berada di Malaysia

Bukan pemimpin namanya jika ia tidak bisa aktif menggerakkan dan bergerak bersama dengan mahasiswa lainnya. Tidak ada gunanya Visi dan Misi yang bagus jika pemimpin tidak bergerak untuk menjalankan Visi dan Misi tersebut.

Dokumentasi Ishak Badawi saat menjadi Ketua Panitia Simulasi Nasional CAT CPNS 2019 di Kantor Bupati Lombok Timur. (Photo bersama Direktur Statistic Institut Kalimantan Barat dan Ketua Umum Ikatan Pelajar Mahasiswa Dompu)

Oleh karena itu, pilihlah pemimpin yang aktif di kegiatan internal dan kegiatan eksternal kampus karena orang yang aktif itu sudah pasti dapat menggerakkan dan bergerak bersama untuk mencapai tujuan bersama.

Ishak Badawi bersama Ustadz Habiburrahman El Shirazy (Penulis Ayat-Ayat Cinta) saat terlibat menjadi panitia Konferensi Ulama Internasional dan Multaqa Alumni Al-Azhar
  1. Berpengalaman

Seperti pepatah mengatakan “Belajar dari pengalaman”. Seorang pemimpin itu lebih baik lagi jika telah memiliki pengalaman sebelumnya dalam memimpin organisasi baik itu sebagai ketua, wakil, atau ketua bagian sehingga ia sudah tau apa yang akan ia lakukan selanjutnya jika ia terpilih.

Dokumentasi saat pelantikan Pengurus BEM FMIPA dan dikukuhkannya Moh. Zainul Hasan M. sebagai Ketua Umum

Moh Zainul Hasan M. Calon Presiden Mahasiswa Universitas Hamzanwadi ini sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua HMPS Pendidikan Fisika (2 Periode),  Ketua BEM Fakultas MIPA, Ketua Magang Internasional Malaysia 2019 Dll.

Dokumentasi Ishak Badawi bersama Pengurus dan Anggota HMPS Teknik Informatika

Sedangkan Ishak Badawi, Calon Wakil Presiden Mahasiswa Universitas Hamzanwadi ini pernah menjabat sebagai Ketua Umum HMPS Teknik Informatika dan Ketua Umum Lembaga Pers Mahasiswa Hamzanwadi.

  1. Taat Beragama

Tidak ada gunanya Visi Misi yang bagus, aktif, dan berpengalaman jika agamanya tidak bagus. Karena agama adalah pondasi utama seorang pemimpin. Seseorang yang bagus agamanya akan paham membedakan mana yang baik dan mana yang buruk sesuai syari’at agamanya. Ia tidak akan melakukan apa yang dilarang oleh agamanya.

Seorang yang bagus agamanya, ia akan paham tentang toleransi dan pastinya tidak hanya mementingkan satu kepentingan pribadi  atau golongan saja, tetapi dia akan memperhatikan seluruh kepentingan orang banyak.

Dokumentasi Hasan bersama anak-anak dikampung halamannya, tak hanya dikampus iapun menjadi mentor bagi-bagi anak-anak di desanya.

Calon Presma yang satu ini dikenal sangat rajin puasa sunnah senin kamis, tidak hanya itu ia juga kerap mengajak orang untuk ikut berpuasa bahkan ada programnya selama menjabat sebagai ketua BEM FMIPA buka puasa gratis setiap hari senin dan kamis untuk mahasiswa Universitas Hamzanwadi.

Itu adalah beberapa tips untuk memilih CAPRESMA dan CAWAPRESMA di lingkungan kampus. Pastikan calon pemimpin anda sesuai dengan kategori yang anda inginkan.

Artikel ini dibuat oleh relawan, tidak atas perintah dari CAPRESMA ataupun CAWAPRESMA yang bersangkutan.